Agnez Mo kembali bersuara terkait kisruh hak cipta dengan Ari Bias, mengungkapkan keberaniannya membela kebenaran meski penuh tantangan.
Generasi.co, Jakarta – Agnez Mo, penyanyi multitalenta Indonesia, kembali menyita perhatian publik setelah mengunggah pernyataan emosional di Instagram Stories miliknya.
Unggahan ini diduga kuat menanggapi kasus hak cipta yang tengah dihadapinya dengan komposer Ari Bias.
Kasus yang sudah berjalan sejak setahun lalu ini membuat Agnez Mo akhirnya mulai angkat bicara.
“Berdiri teguh untuk memihak kebenaran yang sesungguhnya memang tidak pernah mudah. Tidak peduli seberapa tepat dan adilnya pendirian kita, akan selalu ada orang-orang yang memilih untuk menyalahpahami dan memelintir kata-kata, bahkan menyerang karakter kita semua karena keserakahan dan kepentingan pribadi,” tulis Agnez Mo.
Pernyataan tersebut menggambarkan kekecewaannya terhadap pihak-pihak yang dinilai bertindak manipulatif demi kepentingan pribadi.
Agnez Mo juga menyoroti adanya bahaya tersembunyi dari mereka yang mengatasnamakan keadilan namun justru menyebarkan kebohongan.
Tak hanya itu, Agnez Mo juga mengungkapkan rasa hormatnya kepada Melly Goeslaw dan Armand Maulana yang dinilai berani menentang ketidakadilan dan korupsi dalam industri musik.
“Perlu kekuatan sejati untuk melawan arus kencang, apalagi saat para manipulator berusaha menyerang integritas pribadi karena upaya nekat mereka untuk mengendalikan narasi,” tambahnya.
Dukungan terhadap Agnez Mo pun mengalir deras dari berbagai kalangan, termasuk rekan-rekan sesama artis yang turut mengunggah ulang pernyataan tersebut di media sosial mereka.
Isyarat kuat mengenai langkah hukum selanjutnya terlihat dari unggahan Agnez Mo berikutnya yang menuliskan kata ‘kasasi’ disertai emotikon centang, menandakan kemungkinan kasus ini akan berlanjut ke Mahkamah Agung.
Kasus ini bermula ketika Ari Bias menggugat Agnez Mo terkait penggunaan lagu tanpa izin yang dianggap melanggar hak cipta.
Agnez Mo sendiri didukung banyak pihak, termasuk musisi senior Candra Darusman yang mengingatkan undang-undang hak cipta Indonesia menegaskan, penggunaan lagu dalam pertunjukan harus melalui Lembaga Manajemen Kolektif Nasional (LMKN), bukan langsung ke pencipta.
Dengan semakin panasnya konflik ini, publik menanti bagaimana keputusan akhir Mahkamah Agung nantinya.
Agnez Mo tampaknya siap berjuang demi membela hak dan integritasnya di tengah badai kontroversi ini.
(BAS/Red)