Mensesneg Prasetyo Hadi pastikan hadiah jam Rolex bagi pemain Timnas berasal dari uang pribadi Presiden.
Generasi.co, Jakarta – Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi memberikan klarifikasi terkait pemberian jam tangan mewah merek Rolex kepada pemain dan ofisial Timnas Indonesia. Ia menegaskan hadiah tersebut berasal dari dana pribadi Presiden Prabowo Subianto, bukan dari anggaran negara.
“Pasti loh (uang pribadi),” kata Prasetyo, Selasa (10/6/2025).
Pernyataan Prasetyo datang sebagai respons atas pertanyaan publik mengenai sumber dana pemberian hadiah tersebut, yang dibagikan dalam acara makan siang bersama di kediaman Presiden di Jalan Kertanegara Nomor 4, Jakarta Selatan, Jumat (6/6). Acara tersebut berlangsung sehari setelah kemenangan bersejarah Timnas Indonesia atas Cina dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Prasetyo menyampaikan hadiah itu adalah bentuk penghargaan tulus Presiden atas kerja keras dan semangat juang para atlet yang telah mengharumkan nama bangsa di kancah internasional. Ia juga menilai kado tersebut jauh lebih kecil dibandingkan nilai perjuangan yang ditunjukkan oleh para pemain di lapangan.
“Presiden ingin menunjukkan rasa terima kasih dan apresiasi, bukan hanya dalam kata-kata, tapi juga lewat tindakan nyata,” ujarnya, meskipun ia tidak menyebutkan secara rinci jumlah biaya yang dikeluarkan.
Usai acara makan siang, para pemain timnas terlihat meninggalkan rumah Presiden dengan membawa tas berlabel ‘The Time Place’, sebuah butik jam tangan mewah di Indonesia. Salah satu pemain, Justin Hubner, bahkan mengunggah isi bingkisan tersebut di akun Instagramnya @justinhubner5—sebuah jam tangan Rolex dengan dial hitam dalam kotak hijau khas merek tersebut.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir pun mengonfirmasi dengan singkat saat ditanya soal bingkisan tersebut.
“Sepertinya itu, saya kurang tahu,” ujarnya.
Sementara itu, opini publik di media sosial turut mencuat, termasuk dari komika Ernest Prakasa yang mempertanyakan sumber dana hadiah tersebut di akun X miliknya.
“Turut senang untuk para pemain yang sudah berjuang. Tapi sebagai warga negara, sepertinya wajar kalo gw bingung, katanya lagi penghematan, terus ini pake anggaran apa?”
Namun Mensesneg Prasetyo telah menegaskan semua hadiah diberikan langsung oleh Presiden dari dana pribadinya, tanpa menggunakan dana publik. Klarifikasi ini diharapkan dapat meredakan spekulasi dan menunjukkan dukungan Presiden terhadap atlet nasional adalah bentuk kepedulian pribadi yang otentik.
Ernest sendiri menonaktifkan akun X-nya pada Minggu (8/6), tanpa menyebut alasan spesifik, hanya menyatakan:
“It was fun, but it’s no longer what it used to be,” tuturnya.
