Fraksi Gerindra apresiasi capaian investasi nasional Rp465,2 triliun di Q1 2025. Ketua Fraksi Gerindra ajak publik optimis hadapi ketidakpastian global dengan fundamental ekonomi yang kuat.
Generasi.co, Jakarta – Fraksi Partai Gerindra DPR RI menyampaikan apresiasi atas capaian positif kinerja investasi nasional di kuartal pertama tahun 2025.
Realisasi investasi mencapai Rp465,2 triliun atau 24,4% dari target tahunan sebesar Rp1.905,6 triliun, dengan pertumbuhan 16% secara tahunan (year-on-year/YoY).
Angka ini sekaligus menyerap 594.104 tenaga kerja baru.
Ketua Fraksi Gerindra: Indonesia Tetap Destinasi Investasi Menjanjikan
Dalam keterangan resminya di Jakarta, Senin (28/4), Ketua Fraksi Gerindra DPR RI Budisatrio Djiwandono menyatakan, data tersebut membuktikan ketahanan ekonomi Indonesia di tengah ketidakpastian global.
“Di tengah gejolak ekonomi dunia, Indonesia tetap menjadi tujuan investasi yang menarik dan mampu menjaga momentum pertumbuhan. Kami apresiasi kerja keras pemerintah dan pelaku usaha,” ujar Budisatrio.
Ia juga menyoroti rebound pasar modal Indonesia, dengan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik lebih dari 12% dari titik terendah pasca-eskalasi perang dagang AS.
Pemulihan ini menempatkan Indonesia sebagai salah satu negara dengan performa pasar modal terbaik di dunia.
Ajakan untuk Berpegang pada Data Akurat dan Optimisme Kolektif
Budisatrio mengingatkan pentingnya masyarakat mengakses informasi akurat dan komprehensif dalam menilai kondisi ekonomi. Ia mengajak seluruh pihak menghindari opini berdasarkan data parsial atau tidak objektif.
“Kami mengajak semua pihak, termasuk pelaku pasar dan masyarakat, untuk percaya pada fundamental ekonomi nasional yang sedang on the right track. Ketidakpastian global justru bisa jadi momentum strategis bagi Indonesia,” tegasnya.
Dukung Reformasi Struktural dan Kemudahan Berinvestasi
Budisatrio menilai kepemimpinan Presiden RI Prabowo Subianto berkomitmen memperkuat iklim investasi melalui:
- Deregulasi dan penyederhanaan birokrasi
- Penguatan industri nasional
- Reformasi struktural berkelanjutan
“Langkah-langkah ini harus terus dipercepat agar pertumbuhan ekonomi semakin inklusif dan berkelanjutan,” ujarnya.
Di akhir pernyataan, Budisatrio menekankan pentingnya optimisme kolektif dalam menghadapi tantangan global.
“Kita harus tetap optimistis, waspada, dan bekerja keras. Kepercayaan masyarakat terhadap kekuatan ekonomi nasional adalah kunci pertumbuhan jangka panjang,” tutupnya.
(BAS/Red)