Generasi.co, Jakarta – Wakil Ketua MPR RI dari Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas), yang juga Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR RI, menyambut baik Program Sekolah Rakyat yang digagas pemerintah.
Ia berharap program ini bisa menjangkau lebih banyak masyarakat, terutama di daerah terpencil, guna meningkatkan akses pendidikan yang merata di seluruh Indonesia.
Harapan tersebut disampaikan Ibas dalam acara Silaturahmi Kebangsaan dan Sosialisasi 4 Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara yang meliputi Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.
Acara yang berlangsung pada Rabu (26/03/2025) di Pacitan, Jawa Timur, ini dihadiri berbagai tokoh daerah dan masyarakat setempat.
Sekolah Rakyat: Program Pemerintah untuk Pendidikan yang Lebih Merata
Dalam suasana hangat dan penuh semangat, Ibas memaparkan berbagai program pemerintah yang dirancang untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Salah satu yang menjadi sorotan adalah Program Sekolah Rakyat, yang menurutnya merupakan langkah strategis untuk mendukung pendidikan gratis dan berkualitas bagi anak-anak Indonesia.
“Negara hari ini juga memperhatikan dan membuat satu program yang baik serta harus kita kawal bersama, yaitu Program Sekolah Rakyat.”
“Kita harus pastikan program ini sampai ke masyarakat dan berjalan sesuai harapan,” ujar Ibas, yang langsung disambut tepuk tangan meriah dari para hadirin.
Ia menjelaskan, pemerintah telah menyiapkan 53 Sekolah Rakyat perdana, yang nantinya akan menyediakan pendidikan gratis lengkap dengan fasilitas asrama bagi anak-anak yang membutuhkan.”
“Program ini merupakan kolaborasi antara Kementerian Sosial, Kementerian Pekerjaan Umum (PU), dan Kementerian Pendidikan.
“Jadi, Sekolah Rakyat ini akan memberikan pendidikan dan asrama gratis. Kementerian terkait sudah mempersiapkan titik-titik awal pembangunan di 53 lokasi,” jelas Ibas.
Dorong Pemerintah Daerah Pacitan untuk Berpartisipasi
Ibas turut mengajak pemerintah daerah, khususnya Bupati Pacitan, Indrata Nur Bayuaji, untuk segera mengambil langkah agar daerahnya bisa mendapatkan program ini.
“Pak Bupati, kemarin saya bicara dengan Menteri PU. Beliau menyarankan agar daerah menyiapkan lokasi sekitar 5 hektare.”
“Nanti, pemerintah pusat melalui Kementerian PU dan Kementerian Sosial yang akan membangun Sekolah Rakyat tersebut,” ucap Ibas.
Ia menegaskan bahwa Pacitan berpeluang besar mendapatkan program ini.
“Ini program yang sudah ada, tinggal kita jemput! Presiden Prabowo dan menterinya sudah menanyakan ke kami, tinggal bagaimana daerah menyiapkan lahannya.”
“Di saat anggaran negara terbatas, ada program yang ditawarkan. Tentu kita sambut dengan suka cita!” tambahnya, yang langsung mendapat respons antusias dari masyarakat.
Sekolah Rakyat, Langkah Menuju Indonesia Emas 2045
Ibas menegaskan bahwa Program Sekolah Rakyat dapat menjadi pilar penting dalam membangun Indonesia Emas 2045.
“Program ini memberikan kesempatan pendidikan yang adil, berkualitas, dan merata bagi seluruh anak Indonesia, tanpa terbebani biaya.”
“Kita berharap cakupannya terus meluas hingga ke daerah-daerah terpencil,” katanya penuh optimisme.
Dorongan untuk Sektor Pertanian dan Nelayan
Dalam kesempatan yang sama, Ibas juga membahas isu ekonomi lokal, khususnya di sektor pertanian dan kelautan.
“Ada yang punya utang di bank? Banyak?” tanyanya, yang langsung disambut tawa oleh warga.
Ia kemudian membagikan kabar gembira terkait penghapusan Kredit Petani dan Nelayan, khususnya untuk pinjaman dalam jumlah tertentu.
“Kredit petani dan nelayan hingga puluhan juta sudah dihapus! Alhamdulillah,” ujarnya, yang kembali disambut tepuk tangan meriah.
Namun, ia mengingatkan masyarakat agar lebih bijak dalam memanfaatkan fasilitas kredit ke depan.
“Kalau pinjam lagi, pastikan tidak rugi. Setelah dihapus, ada kesempatan untuk meminjam lagi dan mengembangkan usaha pertanian maupun perikanan,” katanya sambil bercanda, membuat suasana semakin hangat.
Selain itu, ia juga menjelaskan manfaat Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang bisa dimanfaatkan untuk berbagai sektor usaha, termasuk UMKM, ekonomi kreatif, dan usaha kuliner.
Dukung Pacitan sebagai Destinasi Wisata Unggulan
Di penghujung acara, Ibas mengajak masyarakat untuk terus menjaga dan mengembangkan potensi wisata Pacitan.
“Pacitan dianugerahi Tuhan dengan kekayaan alam luar biasa. Kita punya gunung, sungai, goa, pantai, dan tempat wisata beragam.”
“Mari kita jaga dan promosikan Pacitan sebagai ‘70 Miles Paradise of Java’,” serunya penuh semangat.
Silaturahmi Kebangsaan, Wujud Nyata Komitmen Pembangunan
Acara Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan ini tidak hanya menjadi ajang kebangsaan, tetapi juga bukti nyata komitmen pemerintah dalam membangun bangsa.
Hadir dalam acara ini Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji, Ketua DPRD Pacitan Arif Setia Budi, Ketua Fraksi Partai Demokrat Kabupaten Pacitan Baginda Rahadian Pratama, serta sejumlah anggota DPRD Kabupaten Pacitan.
Melalui dialog langsung ini, Ibas berhasil menciptakan ruang komunikasi yang lebih dekat antara pemerintah dan masyarakat.
Ia menyampaikan berbagai program strategis dengan bahasa yang mudah dipahami, sehingga masyarakat dapat memahami dan turut serta dalam program pembangunan.