Muzani Lelang Sapi Berbobot Ratusan Kilo di Boyolali, Laku Rp130 Juta!

Foto: Ketua MPR RI sekaligus Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani menghadiri acara Lampung Bersalawat dan Buka Bersama, Selasa (18/3/2025).
Foto: Ketua MPR RI sekaligus Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani menghadiri acara Lampung Bersalawat dan Buka Bersama, Selasa (18/3/2025).

APPSI gelar kontes sapi nasional di Boyolali, Muzani lelang sapi raksasa. Pemerintah siapkan impor sapi dan program dukung kesejahteraan peternak.

Generasi.co, Jakarta – Asosiasi Peternak dan Penggemuk Sapi Indonesia (APPSI) mengadakan kontestasi tingkat nasional memperebutkan Piala Ketua MPR RI di Boyolali, Jawa Tengah, Minggu (18/5/2025). Dalam acara ini, Ketua Dewan Pengarah APPSI Ahmad Muzani memimpin sesi lelang sapi berbobot besar yang menarik perhatian para tamu undangan.

Sapi-sapi yang dilelang berasal dari jenis unggul. Salah satunya adalah sapi PO seberat 814 kilogram yang laku dengan harga Rp130 juta. Sapi jenis brangus seberat 1,1 ton berhasil dilepas dengan harga Rp125 juta, sedangkan sapi simental berbobot 1,3 ton juga terjual dengan harga Rp130 juta.

“Sapi-sapi ini adalah milik peternak penggemuk sapi yang berkontestasi hari ini. Lelang ini sebagai bentuk dukungan kita semua agar para peternak sapi baik pedaging dan susu bisa terus bersemangat dalam upaya pemenuhan kebutuhan nasional kita,” ujar Muzani kepada wartawan.

Dalam penjelasannya, Muzani menyampaikan bahwa Indonesia memiliki sekitar 4,8 juta peternak sapi, baik untuk produksi daging maupun susu. Namun, ia menyoroti masih tingginya ketergantungan pada impor untuk memenuhi kebutuhan nasional. Menurutnya, 75 persen kebutuhan susu Indonesia masih dipasok dari luar negeri.

“Artinya saat ini hanya 25 persen yang mampu diproduksi peternak sapi perah kita terhadap kebutuhan nasional. Dan Boyolali adalah penyumbang 60 persen pasokan untuk kebutuhan daging di seluruh Jawa Tengah,” jelasnya.

Muzani juga menyoroti perhatian khusus Presiden Prabowo Subianto terhadap kesejahteraan peternak. Ia menyebutkan bahwa salah satu program prioritas pemerintah adalah Makan Bergizi Gratis, yang akan membutuhkan kontribusi signifikan dari peternak sapi pedaging dan perah.

“Perhatian presiden terhadap petani, nelayan, peternak, UMKM sungguh luar biasa. Rencananya Presiden Prabowo akan memberikan kredit atau pinjaman untuk rakyat dan UMKM dengan bebas agunan di bawah Rp 100 juta. Presiden Prabowo juga akan memberikan vaksin gratis kepada sapi-sapi agar terbebas dari PMK,” lanjut Muzani.

Ia menegaskan bahwa visi Prabowo adalah menciptakan peternak yang tidak hanya sukses dalam beternak, tetapi juga sejahtera secara ekonomi.

“Dan presiden ingin para peternak sapi Indonesia sejahtera, nambah sapinya, gemuk sapinya, dan tebal dompetnya,” tambahnya.

Sementara itu, di tempat yang sama, Wakil Menteri Pertanian Sudaryono menegaskan dukungan pemerintah untuk mendongkrak produktivitas peternak dalam memenuhi kebutuhan nasional.

“Pemerintah akan mengimpor 2 juta sapi pedaging dan sapi susu untuk memenuhi kebutuhan nasional. Sapi-sapi tersebut nantinya akan didistribusikan kepada para peternak lokal dengan skema kerja sama atau koperasi sapi. Itulah yang akan dilakukan Presiden Prabowo sebagai bentuk kepedulian kepada peternak-peternak sapi kita,” ujar Sudaryono.

(BAS/Red)